
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Ir. Soekarno) Itulah kata bijak tentang Pahlawan, yang paling dikenal. Merupakan pesan Bung Karno untuk menghargai jasa para Pahlawan. Maka sudah seharusnya generasi bangsa untuk menghargai, dengan terus memperbaiki kehidupan berbangsa di segala bidang. Demikian disampaikan Ketua KPU Ngawi Prima Aequina Sulistyanti, seiring dengan peringatan hari Pahlawan. Perempuan asli Yogyakarta tersebut menyampaikan bahwa sosok-sosok pahlawan bagi penyelenggara Pemilu sangat penting. “Para pejuang rela berkurban untuk bangsa dan negara. Maka demikian juga semangat penyelenggara Pemilu. Saya berharap rekan-rekan di KPU Kabupaten Ngawi, meneladani Pahlawan sehingga memiliki rasa cinta tanah air dan bangsa. Bukan kepentingan pribadi atau pihak tertentu.” ungkap Prima. Hari Pahlawan sendiri, diperingati tanggal 10 November setiap tahun. Peringatan tersebut dilatarbelakangi pertempuran para pejuang melawan penjajah, yang terjadi di Surabaya. Perang tersebut merupakan perang yang terjadi setelah kemerdekaan, tepatnya 10 November 1945. Beberapa sumber menyebutkan bahwa pertempuran terjadi selama 3 minggu lamanya. Dimana pejuang melawan pasukan Inggris yang menginginkan agar Indonesia bisa menjadi jajahan Hindia Belanda. Diantara para pejuang, terdapat tokoh-tokoh yang dinobatkan sebagai Pahlawan. Sampai sekarang terdapat sekitar 170 orang Pahlawan Nasional. Dan tahun ini, Presiden Joko Widodo menetapkan 6 nama lagi sebagai Pahlawan Nasional. (tekhubmas)