
Memaksimalkan Fungsi Rumah Pintar Pemilu (RPP) Dalam Bentuk Digital
Era digital adalah masa dimana semua manusia dapat saling berkomunikasi dan mengakses informasi apapun sedemikian mudah, dekat dan cepat. Pergeseran dari hal yang sifatnya manual ke digitalpun mempengaruhi berbagai bidang, termasuk dalam hal administrasi dan data. Semakin banyak pihak ataupun lembaga yang telah menjadikan IT sebagai salah satu aset penting mereka untuk menjalankan lembaganya. Mereka sadar bahwa sudah saatnya semua proses manajemen mulai dimigrasikan ke ranah digital. Proses seperti pengarsipan, operasional, pengelolaan sumber daya, pengelolaan keuangan/anggaran, merupakan contoh proses manajemen dalam sebuah lembaga/instansi yang sudah mulai digitalisasikan oleh banyak pihak. Tak terkecuali lembaga KPU yang menangani berbagai macam data kepemiluan.
Sejak 3 tahun yang lalu kita mengenal yang namanya Rumah Pintar Pemilu (RPP), hampir semua KPU Propinsi dan KPU Kabupaten/Kota memiliki RPP ini. RPP adalah sebuah konsep pendidikan pemilih yang dilakukan melalui pemanfaatan ruang dari suatu bangunan atau bangunan khusus untuk melakukan seluruh program aktifitas project edukasi masyarakat. Seiring perkembangan teknologi, kini beberapa KPU Kabupaten/Kota sudah merubah RPP yang awalnya disajikan dalm bentuk alat peraga, tampilan gambar, specimen logistik pemungutan, juga data-data dalam bentuk poster, bergeser menjadi informasi yang disajikan dalam bentuk digital. Hal ini tentunya lebih menarik untuk dipelajari.
KPU Kota Bogor adalah salah satu satker KPU Kabupaten/Kota yang memiliki RPP dengan penyajian informaasi secara digital. Dinamai Lawang Pintar Pemilu, RPP ini memiliki beberapa aplikasi yang menyajikan berbagai data dan informasi yang cukup lengkap.
RPP Lawang Pintar Pemilu, dilengkapi beberapa layar monitor layar sentuh. Sehingga apabila kita masuk, akan disajikan sebuah kayar monitor yang menampilkan aplikasi yang namanya AJIB, kependekan dari Anjungan Informasi Pemilu. AJIB menyediakan semua data tentang SDM mulai dari KPU sampai dengan badan Adhoc PPK dan PPS, kemudian data perolehan suara sampai tingkat Desa. Terdapat juga informasi tentang kemitraan dengan lembaga lain, data-data KPU dari tahun ke tahun. Bahkan informasi Pemilu Tahun 1955 lengkap disajikan pada AJIB ini.
Masih pada RPP digital tersebut, kita juga akan dihadapkan sebuah layar monitor yang menampilkan sebuah Aplikasi yang namanya SIDALU, Sistem Informasi Pemilu. SIDALU ini menyajikan Semua data kearsipan, mulai surat keluar/masuk, BA dan SK, termasuk form modelDA1, DAA1 (semua file hasil scan). SIDALU secara periodik diupdate / dimasukkan ke data base. Begitulah sekilas gambaran tentang RPP digital yang terdapat di KPU Kota Bogor yang dinamai Lawang Pintar Pemilu. (arh)