Umum

KPU RI, Komitmen Pendataan Hak Pilih Hingga Titik Terluar Indonesia

Satu suara begitu berharga, komitmen inilah yang dipegang Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam mendata masyarakat yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih di Pemilihan 2020.  Bukan hanya diperkotaan, kegiatan coklit juga mendatangi warga yang tinggal didesa, bahkan diperbatasan negara.

Pengalaman inilah yang diungkapkan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Viryan saat memimpin Apel Siaga Gerakan Coklit Serentak (GCS) di Kabupaten Bengkayang  Kalimantan Barat, Sabtu (18/7/2020).

Desa Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang adalah salah satu daerah di Tanah Air yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia. Turut hadir dalam kegiatan apel unsur pemerintah daerah setempat serta kepala atau perwakilan lembaga yang ada di wilayah perbatasan seperti Bea Cukai dan Imigrasi.

Dalam sambutannya Viryan menyampaikan bahwa pelaksanaan apel di wilayah perbatasan merupakan simbol komitmen penyelenggara bahwa pendataan hak pilih warga bahkan dilakukan sampai titik terjauh atau terluar Indonesia.

Viryan juga berterima kasih kepada Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang karena keikhlasannya bekerja membantu KPU dalam melindungi hak pilih warga. Mereka disebut Viryan sebagai ujung tombak pelindung hak pilih warga. "Harus betul betul memastikan bahwa pemilih terdata secara baik," kata Viryan.

Viryan pun secara khusus berpesan kepada PPDP untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dengan menjaga jarak dan disiplin menggunakan APD.

“Kita lakukan gerakan pakai masker sebagai bentuk bersama-sama bahwa seluruh jajaran penyelenggara pemilihan se-Indonesia bersama unsur masyarakat disiplin menerapkan protokol covid sebagai bentuk perlawanan terhadap pandemi covid-19,” serunya yang dilanjutkan dengan gerakan pemakaian masker secara bersama diikuti oleh seluruh peserta apel.

“Simbolis pemakaian masker maknanya adalah menggunakan APD itu tidak cukup hanya satu pihak, tetapi harus dilakukan oleh semua pihak agar kita saling melindungi”, pungkasnya.

Rangkaian apel siaga kemudian ditutup dengan penyematan APD secara simbolik kepada perwakilan PPDP Desa Jagoi Kecamatan Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat. Selanjutnya kegiatan berlanjut dengan monitoring coklit oleh Viryan kepada PPDP yang tengah berkeliling ke rumah warga. (kpu.go.id)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 28 kali