Ketua KPU Ngawi : Agar Bekerja Dengan Baik, Kami Memerlukan Pengawasan
Ngawi, kab-ngawi.kpu.go.id - Dalam pelaksanaan Pemilu 2024, KPU Ngawi akan melibatkan banyak sumber daya manusia, khususnya yang akan menjadi penyelenggara dari tingkat Kecamatan, Desa/Kelurahan serta Tempat Pemungutan Suara atau TPS.
Untuk itu pihaknya mengajak masyarakat termasuk kaum perempuan untuk berperan aktif turut mengawasi jalannya tahapan Pemilu. Hal tersebut disampaikan Prima saat menjadi narasumber dalam acara Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Bagi Pemilih Perempuan pada Pemilu Tahun 2024, Kamis (03/11/2022). Kegiatan yang bertempat di Kurnia Convention Hall tersebut diselenggarakan oleh Bawaslu Ngawi.
Prima menambahkan, estimasi jumlah TPS mencapai 2800 tempat, dengan jumlah pemilih kisaran 300 per TPS. Dengan demikian maka setiap proses memerlukan perhatian, menurutnya penting untuk kemudian ada pengawasan terhadap proses tersebut. Hal ini juga dalam upaya agar penyelenggara bekerja dengan baik sesuai regulasi.
Narasumber yang juga hadir adalah Amia Fikriyati Koordinator Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat atau disingkat JPPR Jawa Timur. Amia memandang penting sekali partisipasi kaum perempuan dalam penyelenggaraan Tahapan Pemilu.
Kegiatan Sosialisasi awalnya dibuka oleh anggota Bawaslu Jatim, Muh. Ikhwanudin. Pihaknya mengingatkan akan 5 peran yang bisa dilakukan oleh masyarakat termasuk kaum perempuan. Pertama, yaitu peran sebagai Pemilih dimana menggunakan haknya dengan baik. Kedua, peran dengan menjadi Penyelenggara. Ketiga menjadi anggota parpol maupun calon anggota legeslatif. Ke empat menjadi pemantau pemilu dan kelima menjadi pelapor atau masyarakat yang aktif dalam pengawasan partisipatif. (Humas KPU Ngawi)
